Rangkuman Bab 1 - Jaringan Komputer dan Internet
Bab 1 - Jaringan Komputer dan Internet
Jaringan LAN dan Internet: Fondasi Dunia Digital Masa Kini
(Tanggal: 3 Agustus 2025)
Di era digital modern, hampir semua aspek kehidupan kita—baik di rumah, sekolah, kantor, maupun di ruang publik—sangat tergantung pada jaringan komputer. Jaringan ini memungkinkan perangkat elektronik seperti komputer, laptop, smartphone, printer, dan server untuk saling terhubung, berkomunikasi, dan bertukar data secara efisien. Dua jenis jaringan yang paling umum digunakan adalah jaringan lokal (LAN) dan jaringan global (Internet).
Keduanya menjadi tulang punggung dari aktivitas sehari-hari, mulai dari bekerja secara daring, menonton film secara streaming, bermain game online, hingga melakukan transaksi perbankan dan layanan publik secara digital.
A. Jaringan Lokal (LAN)
1. Pengertian LAN
LAN atau Local Area Network adalah jaringan yang menghubungkan beberapa perangkat dalam area yang terbatas, seperti di dalam satu gedung, ruangan, atau rumah. Jaringan ini sangat umum digunakan dalam lingkungan kantor, sekolah, laboratorium komputer, dan bahkan rumah tangga yang memiliki banyak perangkat elektronik.
LAN menggunakan protokol komunikasi standar yaitu TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) untuk memastikan semua perangkat dalam jaringan bisa saling "berbicara", berbagi informasi, dan menggunakan sumber daya secara bersama-sama.
Contoh penggunaan LAN:
-
Komputer guru di sekolah bisa mencetak dokumen ke printer yang sama.
-
Semua komputer di kantor bisa menyimpan dan mengakses data di server pusat.
-
Beberapa laptop di rumah dapat berbagi koneksi internet dari satu router.
2. Komponen Penting dalam LAN
Untuk membangun LAN, dibutuhkan berbagai komponen perangkat keras dan perangkat lunak, seperti:
-
Kabel jaringan: Umumnya menggunakan kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) seperti Cat5e atau Cat6, serta kabel fiber optik untuk kebutuhan kecepatan tinggi.
-
Router: Menghubungkan LAN dengan jaringan internet dan memberikan alamat IP otomatis ke setiap perangkat.
-
Switch: Mengelola aliran data antar perangkat dalam LAN.
-
Access Point (AP): Menyediakan koneksi nirkabel (Wi-Fi) untuk perangkat seperti smartphone dan laptop.
-
Kartu jaringan (NIC): Tertanam di setiap perangkat untuk bisa bergabung dalam jaringan.
3. Kelebihan LAN
LAN memberikan berbagai keuntungan nyata, antara lain:
-
Berbagi sumber daya: Semua perangkat bisa menggunakan printer, scanner, dan file server bersama.
-
Efisiensi biaya dan waktu: Tidak perlu perangkat sendiri-sendiri untuk setiap pengguna.
-
Keamanan data lebih baik: Dengan firewall dan pengaturan akses internal, data dapat dikontrol lebih ketat.
-
Mudah diperluas: Menambahkan perangkat baru tidak memerlukan pengaturan ulang besar.
4. Jenis Jaringan Berdasarkan Cakupan Wilayah
-
LAN (Local Area Network): Untuk area terbatas, misalnya satu gedung.
-
MAN (Metropolitan Area Network): Menghubungkan beberapa LAN dalam kota besar.
-
WAN (Wide Area Network): Jaringan besar lintas kota atau negara, contoh paling umum adalah internet itu sendiri.
5. Teknologi Umum pada LAN
-
Ethernet: Menggunakan kabel fisik dengan kecepatan hingga 10 Gbps.
-
Wi-Fi: Jaringan nirkabel berbasis standar IEEE 802.11, memungkinkan mobilitas.
-
PoE (Power over Ethernet): Mengalirkan listrik melalui kabel jaringan untuk perangkat seperti kamera CCTV atau access point.
-
Fiber to the Desk: Teknologi menggunakan fiber optik langsung ke perangkat pengguna untuk kecepatan maksimal.
6. Keamanan Jaringan LAN
Beberapa strategi untuk menjaga keamanan jaringan LAN antara lain:
-
Firewall: Melindungi jaringan dari serangan luar.
-
Enkripsi Wi-Fi (WPA2/WPA3): Mencegah akses ilegal ke jaringan nirkabel.
-
VLAN (Virtual LAN): Memisahkan jaringan berdasarkan divisi atau tujuan.
-
Autentikasi dan kontrol akses: Menggunakan username/password, filtering MAC address, atau protokol RADIUS.
-
Antivirus & IDS/IPS: Mendeteksi dan mencegah virus serta serangan dari dalam.
7. Topologi Jaringan (Pola Koneksi)
-
Bus: Semua perangkat terhubung ke satu kabel utama.
-
Ring: Setiap perangkat terhubung ke dua perangkat lain, membentuk cincin.
-
Star: Semua perangkat terhubung ke satu switch. Paling sering digunakan.
-
Tree: Gabungan dari beberapa topologi star.
-
Mesh: Setiap perangkat terhubung langsung ke perangkat lainnya. Sangat andal.
8. Perangkat Keras dalam LAN
-
Kabel jaringan (UTP/fiber optik)
-
Switch dan router
-
Access point (untuk Wi-Fi)
-
UPS (Uninterruptible Power Supply)
-
Patch panel, rak server, dan alat manajemen kabel
9. Perangkat Lunak Pendukung LAN
-
Sistem operasi server: Windows Server, Linux
-
Layanan jaringan: DHCP (alamat IP), DNS (nama domain), file server, print server
-
Keamanan: Firewall, antivirus
-
Monitoring: Nagios, Zabbix, Cisco Packet Tracer
B. INTERNET
1. Apa Itu Internet?
Internet adalah jaringan global yang menghubungkan jutaan jaringan komputer dan perangkat digital dari seluruh dunia. Menggunakan protokol TCP/IP, internet memungkinkan komunikasi dan pertukaran data lintas benua dalam hitungan detik.
2. Sejarah Internet Singkat
-
1969: Proyek ARPANET diluncurkan di AS.
-
1970-an: TCP/IP dikembangkan.
-
1980-an: E-mail menjadi populer.
-
1990-an: WWW (World Wide Web) lahir, publik mulai mengakses internet.
-
2000-an hingga sekarang: Era broadband, mobile internet, dan cloud computing.
3. Infrastruktur Pendukung Internet
-
Backbone Tier-1: Jaringan utama dunia dengan kabel fiber optik bawah laut.
-
ISP (Internet Service Provider): Penyedia layanan internet.
-
DNS: Mengubah nama domain menjadi alamat IP.
-
CDN (Content Delivery Network): Mempercepat akses konten seperti video dan gambar.
-
Router backbone: Digunakan oleh perusahaan besar seperti Google atau Telkom.
4. Manfaat Internet dalam Kehidupan Sehari-hari
-
Komunikasi: E-mail, video call, media sosial
-
Hiburan: Streaming film, musik, game
-
E-commerce: Belanja online, dompet digital
-
Produktivitas: Google Workspace, Microsoft Teams
-
Pendidikan: e-Learning, platform kursus online
-
Kesehatan: Konsultasi medis jarak jauh
-
Keuangan: Transfer dana, cek saldo, pembayaran online
-
Layanan pemerintah: e-KTP, pendaftaran sekolah, pembayaran pajak
5. Jenis Koneksi Internet
Berkabel:
-
DSL melalui kabel telepon
-
Kabel TV dengan modem
-
Fiber optic dengan kecepatan tinggi
Nirkabel:
-
Wi-Fi lokal
-
Satelit (untuk daerah terpencil)
-
Seluler: 3G, 4G, hingga 5G
6. Tipe Jaringan Berdasarkan Fungsinya
-
Terpusat: Semua data dari satu server utama.
-
Terdistribusi: Banyak server berbagi beban kerja.
-
Client-Server: Perangkat klien meminta data dari server.
-
Peer-to-Peer (P2P): Semua perangkat bisa mengakses dan berbagi data langsung.
7. Bandwidth dan Kecepatan Internet
Bandwidth menunjukkan seberapa banyak data yang bisa dikirim dalam satu detik.
-
10 Mbps = 10 juta bit/detik
-
100 Mbps = standar rumah saat ini
-
1 Gbps atau lebih = untuk kantor besar atau pengguna berat (streaming 4K, cloud)
8. Satuan Data Digital
-
1 Byte = 8 bit
-
1 KB ≈ 1.000 Byte
-
1 MB ≈ 1 juta Byte
-
1 Mbps = 1 juta bit per detik (biasanya untuk kecepatan internet)
9. Jenis Akses Internet
-
Dial-up: Teknologi lama dan lambat.
-
Dedicated line: Koneksi tetap untuk perusahaan.
-
Fiber to the Home (FTTH): Umum di kawasan perkotaan.
10. Metode Akses Internet
-
DSL/ADSL melalui telepon
-
Kabel TV dengan modem
-
Mobile broadband (3G, 4G, 5G)
-
Wi-Fi publik di tempat umum
Kesimpulan
Jaringan LAN dan Internet adalah tulang punggung utama dalam era digital saat ini. Di mana pun kita berada—di rumah, sekolah, kantor
Wow bagus banget!!! aku suka banget!!! yay!!!
ReplyDeleteBagus
ReplyDeleteBagus dit
ReplyDeleteSangat detail dan sesuai
ReplyDeleteKeren
ReplyDeletetambahkan gambar
ReplyDelete